Demo Aksi Damai LSM Dewan Pimpinan Pengawasan Pembangunan Publik Control (P3C) di Kejati Sumsel.

Beritapali.com |Palembang – LSM Dewan Pimpinan Pengawasan Pembangunan Publik Control ( P3C) melakukan aksi unjuk rasa di kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumsel guna menyampaikan aspirasi dan laporan terkait adanya dugaan indikasi korupsi pada Pembangunan dan Renovasi sarana lapangan Olah Raga Universitas Sriwijaya (Unsri) kampus Palembang, pada Senin (10/07/23).

Edi Erman selaku Ketua P3C yang didampingi Dedi sebagai Korak saat diwawancarai terkait aksi demo tersebut mengatakan, berdasarkan informasi yang didapat dari masyarakat dan hasil penelusuran tim Dewan Pimpinan Pengawasan Pembangunan Publik Control (P3C) terhadap realisasi dana Pokok Pembangunan dan Renovasi Sarana lapangan Olahraga Unsri senilai Rp 2,335,000,000,00 diduga kuat terindikasi korupsi.

Pembangunan dan Renovasi Sarana lapangan Olahraga Unsri Palembang merupakan penganduan dari para pemain dan masyarakat yang merasa cemburu sosial, dan ini di laksanakan Kontraktor CV Gunung Muria dari daerah Lampung, sedangkan kontraktor dari Pribumi seolah-olah diasingkan . Namun dalam pelaksanaanya pembangunan dan Renovasi Sarana lapangan Pendidikan Olahraga Unsri Palembang tersebut baru 75 Persen dibangun,” ujar Edi Erman.

“Diduga sudah dikondisikan dengan pihak tertentu, juga diduga kuat Pembangunan dan Renovasi Sarana lapangan Pendidikan Olahraga Unsri Palembang itu dikerjakan oleh PPK,” ujar Edi Erman.

Lanjut Edi Erman menambahkan, adanya indikasi penyalahgunaan dana Pembangunan dan Renovasi Sarana lapangan Pendidikan Olahraga Unsri Palembang, semua belum sepenuhnya selesai, sebab pihak Unsri selalu kompeten terhadap pembangunan.

“Untuk itulah kami meminta pihak Kejati Sumsel segera usut tuntas dugaan indikasi korupsi dengan memanggil, pihak-pihak terkait untuk dimintai keterangan,” imbuhnya.

Dedi yang juga Koordinator Aksk turut mengatakan bahwa Dewan Pimpinan Pengawasan Pembangunan Publik Control (P3C) menyampaikan, aspirasinya terkait dugaan indikasi korupsi Pembangunan dan Renovasi Sarana lapangan Pendidikan Olahraga Unsri Palembang.

Baca Juga:  Untuk mendengarkan keluhan Masyarakat, Polsek Penukal Abab menggelar Jumat Curhat. 

“Aksi kami hari ini untuk menyampaikan aspirasi terkait adanya dugaan indikasi korupsi pada pekerjaan tersebut dan kami berharap pihak Kejati Sumsel untuk segera merespon surat yang telah kami sampaikan ke PTSP,” ujar Dedi.

Ditempat yang sama, Perwakilan Kejati Sumsel, Burnia selaku Staf Humas saat menjumpai massa aksi turut menyampaikan bahwa terkait apa yang diduga ada unsur KKN pembangunan dan Renovasi Sarana lapangan Pendidikan Olahraga Unsri Palembang akan kita telaah lebih dulu sesuai SOP yang berlaku.

“Untuk laporannya terkait aksi tadi, ya masukan saja ke PTSP Kejati Sumsel. Tentunya laporan itu akan di proses dan kami sampaikan juga untuk bisa bersabar karena ini butuh proses,” tutup Burnia.

(Cha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *