Polsek Talang Ubi Melakukan Pembahasan Terkait langkah strategis dalam menjaga kerukunan umat beragama.

Pali, Beritapali.com – Isu terkait aliran keagamaan di lingkungan PT.Pertamina Field Pendopo menjadi perhatian serius Polsek Talang Ubi.
Dalam sebuah pertemuan yang berlangsung di RM Sejahtera, Jalan Merdeka, Kelurahan Handayani Mulya,Kecamatan Talang Ubi, berbagai pihak berkumpul untuk membahas langkah strategis dalam menjaga kerukunan umat beragama di kawasan tersebut.

Pertemuan ini diprakarsai oleh Polsek Talang Ubi dan melibatkan perwakilan PT.Pertamina, Polres PALI,Majelis Ulama Indonesia (MUI) serta tokoh-tokoh penting lainnya.

Kegiatan ini berlangsung dalam suasana kondusif,dengan menghasilkan sejumlah rekomendasi penting untuk menjaga persatuan ditengah masyarakat yang beragam.

Pulbaket (pengumpulan bahan dan keterangan) yang dilakukan oleh Polsek Talang Ubi mengungkapkan bahwa sebagian besar karyawan PT. Pertamina Field Pendopo menganut aliran Salafi.

Meski tidak diakui secara resmi sebagai organisasi keagamaan oleh Pemerintah, aliran ini kerap menuai perhatian karena pendekatannya yang dianggap eksklusif dan kritiknya terhadap praktik keagamaan lain.
Hal ini memunculkan keresahan di kalangan masyarakat sekitar masjid yang dikelola oleh perusahaan.

“Sebagai langkah antisipasi, kami melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk mencegah potensi konflik serta menjaga keharmonisan di tengah masyarakat,” ujar IPTU Najamuddin Hadi, Panit Opsnal Intelkam Polsek Talang Ubi.

Sr.Manager PT. Pertamina Field Pendopo Hermansyah,menyampaikan komitmennya untuk menjaga ukhuwah Islamiyah dilingkungan perusahaan.

“Kami mengelola empat masjid di Kecamatan Talang Ubi, yaitu Masjid Al-Falah, Mukhlisin, Jami’, dan Qariyah. Ke depan, kami akan memastikan bahwa seluruh aktivitas keagamaan di perusahaan mendukung terciptanya harmoni di tengah masyarakat sekitar,”tegas Hermansyah.

Lebih lanjut,ia juga berjanji untuk menyelesaikan kelengkapan administrasi masjid-masjid tersebut sesuai dengan regulasi yang berlaku dan berkoordinasi dengan instansi terkait,seperti Kesbangpol Kabupaten PALI.

Ketua MUI Kabupaten PALI KH.Mughni Zein,mengingatkan bahwa persatuan umat adalah kunci stabilitas nasional.

Baca Juga:  Desa Talang Bulang tuan Rumah Lomba Lomba 10 Program Pokok PKK Tingkat Provinsi Sumatra Selatan.

“Perbedaan dalam pemahaman keagamaan harus disikapi dengan dialog yang sehat,bukan dengan permusuhan atau penyebaran kebencian.Kami menghimbau masyarakat untuk menjaga ukhuwah Islamiyah dan ukhuwah wathoniyah, serta menghindari hoaks yang dapat memecah belah persatuan bangsa,”ujar KH.Mughni Zein.

Dalam laporan resmi, Polsek Talang Ubi menyoroti bahwa gerakan Salafi cenderung berfokus pada pemurnian ajaran agama, tetapi dalam beberapa kasus, pendekatan ini dapat memicu ketegangan sosial. Oleh karena itu, langkah-langkah preventif menjadi prioritas utama.

Kapolsek Talang Ubi, Kompol Robi Sugara, SH, MH, M.Si, menjelaskan berapa pentingnya sinergitas semua pihak.

“Kita perlu memperkuat sinergi antara aparat keamanan,tokoh agama dan masyarakat dalam memantau aktivitas keagamaan.Monitoring yang berkelanjutan akan memastikan tidak ada pelanggaran hukum maupun ancaman terhadap keharmonisan sosial.”tegas Kompol Robi Sugara kepada awak media ini.

Adapun rekomendasi yang dihasilkan dari pertemuan ini meliputi :
1.Penguatan Edukasi Keagamaan: Melalui kerjasama dengan MUI, FKUB, dan tokoh agama, masyarakat akan diberikan pemahaman mengenai pentingnya toleransi dan ukhuwah.

2.Monitoring Intensif: Sat Intelkam Polres PALI akan memantau aktivitas keagamaan secara berkala untuk mencegah potensi konflik.

3.Peningkatan Dialog: Pihak perusahaan diimbau untuk memfasilitasi ruang dialog antar-karyawan dan masyarakat sekitar guna menguatkan hubungan yang harmonis.

4.Penyelesaian Administrasi: PT. Pertamina Field Pendopo diminta segera melengkapi administrasi masjid yang belum terdaftar resmi.

Jika tidak dikelola dengan baik, perbedaan pemahaman dalam aliran keagamaan dapat memicu gesekan sosial. Namun, dengan langkah-langkah yang telah disepakati,Polsek Talang Ubi optimis situasi akan tetap terkendali.

“Bhabinkamtibmas akan terus memberikan pembinaan kepada masyarakat,dan kami juga terus mendorong semua pihak untuk bersatu menjaga kerukunan,karena stabilitas sosial adalah tanggung jawab kita bersama,”tegas IPTU Najamuddin Hadi.

Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 14.00 WIB ini menegaskan komitmen bersama untuk menjaga persatuan di tengah keberagaman.

Baca Juga:  Kapolsek Penukal Utara Polres PALI, Jum'at Curhat di Desa Tanding Marga.

“Polsek Talang Ubi bersama PT. Pertamina Field Pendopo, MUI, dan seluruh elemen masyarakat akan terus bekerja sama demi terciptanya lingkungan yang harmonis di Kabupaten PALI.”pungkas Kapolsek Talang Ubi.

(Rahasmin/Tim).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *