Beritapali.com |Palembang – Lembaga Koalisi Aktivis Muda Sumsel (KAM) yang di Ketuai oleh Dheo Aditia menyoroti adanya ketidaktegasan dan keseriusan dalam mengatasi kantung parkir liar dan ganda di Kota Palembang.
Saat di jumpai wartawan Dheo menceritakan, sesuai dengan titah dan arahan Walikota Palembang Drs H Ratu Dewa, M.Si sangat serius dalam menangani perihal perparkiran yang ada di seluruh Kota Palembang.
“Kami selaku Koalisi Aktivis Muda Sumsel sangat menyayangkan kinerja “loyo” dari Kepala Dinas Perhubungan dan Kepala UPTD Parkir Dinas Perhubungan Kota Palembang,” ujar Dheo, Selasa (06/05/2025).
Lanjut Dheo, pihaknya menemukan diduga adanya kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) karena akibat tidak tegasnya Dishub Kota Palembang dalam mengatasi Kantung Parkir liar dan ganda di beberapa tempat perparkiran di kota palembang.
Masih kata Dheo, dana retribusi parkir yang seharusnya full masuk ke PAD Kota Palembang seolah “hilang di bawa angin”.
Maka dari itu, selaku Ketua KAM Dheo Aditia menegaskan akan menyuarakan suara kepada Walikota Palembang untuk mencopot Kepala Dinas (Kadin) Perhubungan dan Kepala UPTD Parkir Dishub Kota Palembang.
Selain itu, Dheo juga meminta kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Palembang untuk memanggil dan memeriksa serta mengaudit aliran dana Retribusi dan aliran harta kekayaan Kepala Dinas dan Kepala UPTD Parkir yang diduga loyo dalam mengelola perparkiran di Kota Palembang.
“Terkait loyonya dalam pengelolaan perparkiran maka kami atas nama Lembaga KAM akan melakukan aksi unjukrasa di Kantor Walikota dan Kejari Palembang pada Jum’at, 9 Mei mendatang,” tutup Dheo.
(Cha)