Beritapali.com |Ogan Ilir , Sumsel – Pemerhati Organisasi Sosial dan Ekonomi Republik Indonesia (POSE RI) bersama Jo Media Partner serta Serikat Masyarakat Sumsel (SMS) menggelar aksi di depan pintu gerbang Polres Ogan Ilir. Massa aksi meminta dan mengajak Kapolres Ogan Ilir beserta jajaran untuk menutup puluhan gudang BBM ilegal yang berada di wilayah Ogan Ilir, Senin (19/5/2025).
Aksi tersebut merupakan aksi lanjutan yang dilaksanakan di Mapolda Sumsel pada Kamis (15/5/2025) lalu meminta Kapolda Sumsel untuk menindak tegas Mafia BBM Ilegal tanpa tebang pilih. Hal tersebut merupakan upaya pemberantasan mafia BBM ilegal yang semakin marak belakangan ini di wilayah hukum Sumatera Selatan khususnya Ogan Ilir.
Dalam orasinya, Ketua Umum POSE RI, Desri Nago, SH mengatakan, mendukung Kepolisian Republik Indonesia khususnya Polres Ogan Ilir yang selama ini telah menunjukkan kinerja yang cukup baik dalam menindak gudang BBM ilegal. Serta mengapresiasi pencapaian prestasi signifikan dalam menindak gudang BBM ilegal, seperti pengungkapan dan penutupan sejumlah gudang BBM ilegal di berbagai wilayah hukum Ogan Ilir, penangkapan pelaku dan sindikat yang terlibat, serta penyitaan BBM Ilegal.
“Pemberantasan BBM ilegal ini ibarat mimpi karena banyak kepentingan di dalamnya, mobil aku pernah dibakar karena masalah BBM ilegal ini, karena apo yang disalahkan Kapolresnyo, pimpinannyo baik itu dari bawahan nyo,” ujar Desri.
Lembaga POSE RI, Jo. Media Partner dan Serikat Masyarakat Sumsel (SMS) mendukung dan mendesak Kapolres Ogan Ilir:
1. Agar menghentikan peredaran BBM CPO Ilegal dan menutup gudang BBM CPO Ilegal yang berada di wilayah hukum Ogan Ilir yang sering berpindah pindah tempat maupun yang masih aktif dari puluhan titik gudang CPO BBM Ilegal yang buka tutup maupun beraktivitas pada malam hari.
2. Agar menegakkan UU Migas yang jelas, terang benderang dan mendukung komitmen Kapolda Sumsel dalam bentuk apapun pemberantasan bisnis Ilegal di Sumsel, mengaudit secara faktual, uji petik terhadap kegiatan tersebut dan menegakkan Supremasi hukum.
“Aku jugo bukan manusia sempurna tak luput dari kesalahan, sebagai putra dari Ogan Ilir kami berharap untuk Kapolres Ogan Ilir untuk menindaklanjuti tuntutan kami untuk segera menutup puluhan Gudang BBM Ilegal yang ada di Ogan Ilir ini,” pungkasnya.
(Rilis)