Pemerintah Kabupaten PALI turut menyukseskan pemecahan Rekor Muri, Minum Kopi Serentak.

Exif_JPEG_420

Pali, Beritapali.com — Pemerintah Kabupaten PALI melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) bersama ratusan warga Kabupaten PALI turut menyukseskan pemecahan Rekor Muri, Minum Kopi Di Pinggir Sungai Serentak Peserta Terbanyak yang digagas oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Sabtu (13/7/2024).

Exif_JPEG_420

Untuk di Kabupaten PALI, kegiatan tersebut dipusatkan di Lapangan Gelora November, Komperta Pendopo, kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI.

 

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten 2 Setda PALI, Staf Ahli Bupati Bidang SDM dan Kemasyarakatan, Kepala Disbudpar Kabupaten PALI, dan sejumlah Kepala OPD lingkup Pemkab PALI serta ratusan warga yang berasal dari berbagai organisasi dan OPD

 

“Alhamdulillah, hari ini kami (Pemkab PALI, red) turut mendukung dan menyukseskan program Gubernur Sumsel, dalam rangka pemecahan Rekor Muri minum kopi dengan peserta terbanyak,” ujar Kepala Disbudpar Kabupaten PALI, Novita Febrianti, ST MT.

 

 

Novita menjelaskan pihaknya telah menyiapkan seribu gelas kopi untuk peserta. Selain itu, melalui kegiatan ini juga diharapkan bisa menjadi stimulan kepada para komunitas kopi di kabupaten PALI, untuk lebih meningkatkan perekonomiannya.

 

“Meskipun kabupaten PALI bukan daerah penghasil kopi, tetapi di PALI sendiri sudah ada brand Kopi Mang Heri. Kopi Mang Heri inilah nantinya akan menjadi titik awal untuk mulai menjamurnya komunitas kopi di Bumi Serepat Serasan,” pungkasnya.

 

 

 

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM kabupaten PALI, Raden Abdurrohman mengaku sangat mendukung program yang telah digagas oleh Pemprov Sumsel.

 

Seperti yang disampaikan oleh Kadisbudpar, Rohman juga menjelaskan bahwa di kabupaten PALI telah hadir komunitas Kopi Mang Heri. Sebuah brand kopi lokal dengan perpaduan robusta.

Baca Juga:  Sat Lantas Polres PALI melaksanakan kegiatan Strong Points.

 

“Harapan kita kegiatan ini bisa menjadi cikal bakal semakin menguatnya komunitas kopi di kabupaten PALI. Yang mana tujuannya bisa meningkatkan perekonomian bagi masyarakat kabupaten PALI,” Pungkasnya.

 

 

(Rahasmin/Tim).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *